Nana Terbawa Arus Pergaulan

Ia ikuti temannya ngapain dan pake apa. Tapi, apa gak berlebihan?

Your thoughts (2)

Wah, baru lagi, ya? Pikirku dalam hati, sembari melihat sepatu Kiara saat ia masuk ke kelas. Aku dan Sasya yang sedari tadi mengobrol, menyapa Kiara. Kami memang sahabatan.

Tentu aja, sebagai sahabat kami selalu ngelakuin apa aja bareng-bareng. Tapi kadang aku suka pake uang jajanku untuk beli hal-hal gak penting demi untuk supaya sama dengan mereka. Dan ayahku gak suka banget kalo aku kayak gitu.

Tapi gimana, dong, aku ingin sama seperti mereka (dan disukai mereka), dan sekarang aku ingin sepatu seperti punyanya Kiara. Pas sampai di rumah, aku kaget karena ada sepatu baru yang mirip dengan punya Kiara! Ternyata itu punya kakak!

Aku melipir ke kamar kakak, dan ingin pinjam sepatunya. Kuketuk, dan kulihat kakak lagi coba baju aneh. Aku tanya, “Kakak lagi apa?” Ternyata dia lagi coba baju yang dia jahit sendiri. Sejak dia dapet pelajaran Tata Busana, dia memang jadi sering jahit-jahit.

“Kakak pede pake baju itu?” Aku tanya, karena aku tau banget teman-teman kakak keren semua.

“Ya dong! Aku kan bikin sendiri baju ini!” kata kakak bangga.

Hebat banget kakak! Aku jadi penasaran, “Kok kakak pede? Kan ini beda banget sama gaya teman-teman kakak?”

Lalu kakak tersenyum dan dia bilang, kalo kita tuh gak harus ngikutin gaya orang lain. Kakak juga kasih tips untuk aku, supaya aku bisa pede kayak dia.

1) Belajar nyaman sama apa yang kamu pakai

Saat kamu nyaman, pasti kepercayaan diri akan dengan sendirinya terpancar dari dirimu.

2) Tidak perlu takut dijauhi jika tidak sama

Gak seru dong, kalo semua orang di dunia ini sama? Saat kamu dijauhi karena kamu tidak sama, mungkin udah saatnya kamu mempertimbangkan untuk memperluas pertemanan?

3) Pertahankan pendapat

Saat semua orang bilang A bagus dan kamu merasa B lebih bagus, gak ada salahnya kok kamu ungkapkan. Tapi tidak usah memaksakan pendapat ya. Hargai juga pendapat orang lain sebagaimana kamu ingin pendapatmu dihargai.

Kakak juga bilang, “Nana, kamu itu ya kamu. Emang kamu rela, kehilangan jati diri dan jadi sama dengan orang lain?”

Wah, aku benar-benar terinspirasi! Aku senang sekali bisa bicara dengan kakak, dan dapet tips super membantu kayak gini! Dan aku gak jadi deh pinjam sepatu kakak, karena aku pede dengan diriku, dan apa yang aku pakai!

Kamu pernah juga gak, mengalami hal kayak aku? Apa yang kamu lakukan?

Your thoughts

Aku pernah ngalamin. Sekarang kan trend fashion lagi rame-ramenya, banyak temen sama tetanggaku yang pada pake celana kulot dan baju model sabrina. Kayaknya, cuman aku yang bertahan pake kaos sama training. Mereka pernah nyaranin aku buat updet style, dan itu bikin aku risih banget. Mereka feminim, aku enggak. Aku pernah bilang kalau aku emang suka kayak gini, tapi mereka kayak menulikan telinga. Aku sedih ):

March 20, 2022, 8:18 p.m.

Terkadang gua bingung apa yang gua lakukan enggak pernah percaya diri terkadang gua terkucilkan karna tingkah laku gua sendiri Dan sekarang gua mencoba percaya diiri Dan ternyata semua orang menghargai Dan mengakui bahwa gua tuh bisa jadi yang lebih baik!!

March 20, 2022, 8:18 p.m.