Layang-layang Ramadhan

Ditulis oleh @ayuhaidar

Your thoughts (8)

Layang-layang Ramadhan, simbol kebebasan dan kesenangan. Kala perut anak-anak desa sepertiku mulai merasakan lapar di tengah hari, tapi hatiku tetap bahagia. Lupa tengah berpuasa, berlelah di terik mentari, melawan dahaga.

Ya, keistimewaan kala Ramadhan adalah berkumpul bersama teman-teman SD. Sepanjang siang bermain sampai puas, lalu pulang untuk berbuka. Tak lupa ibu memintaku membaca beberapa lembar Al Quran sebagai tambahan amal saat Ramadhan. Buka puasa hari ini sama dengan kemarin, teh hangat dan makanan biasanya. Istimewanya, berkumpul keluarga. Berbahagia, ceria.

Itu dulu...era <i?smartphone mengubah segalanya. Sawah dan lapangan sepi. Layang-layang teronggok di tembok rumah. Anak-anak asyik main game virtual ditemani TV di rumah masing-masing. Sosialisasi mulai berkurang..

Marhaban yaa Ramadhan, mari nikmati Ramadhan dengan silaturahim, buka bersama dan berbahagia..

Selamat berpuasa!

Your thoughts

👍👍👍👍👍wah ceritanya bagus banget📱makin seru cerita springster

March 20, 2022, 8:18 p.m.

Latest Reply

Terima kasih, Thari! Baca terus artikel-artikel terbaru Springster juga, ya!

🍔Wah saat buka puasa banyak makanan lezat yang mama masak...

March 20, 2022, 8:18 p.m.

Latest Reply

Wiiiih, seru banget! Bantu-bantu Mama masak gak, Thari?

Kalau saat buka puasa aku sering makan ikan sambal pedas,telur balado , sayur kangkung,sayur bayam dan untuk menjaga kesehatan aku sering makan buah apel,anggur,jambu biji,dan mangga......

March 20, 2022, 8:18 p.m.

Latest Reply

Wah, keliatannya enak dan seru banget, Thari!

Bulan ramadan seru banget walau pun rasa lapar dan rasa haus tetapi aku merasa senang

March 20, 2022, 8:18 p.m.

Latest Reply

Iya, nih! Kapan pun kita rasain yang senang-senang aja, yuk, lihat hal yang positif! Semangat terus!