Hai, semuanya!

Liburan udah mau selesai nih, gimana liburan kalian? Aku seneng banget, liburan kali ini aku mudik ke kampung halaman, tempat aku tinggal waktu kecil sebelum pindah ke Jakarta. Aku udah 3 tahun gak ketemu teman-temanku, aku deg-degan banget, tapi lalu sesuatu terjadi… Sesuatu yang bikin aku canggung.

Jadi, aku punya sahabat cowok namanya Raka. Sebelum aku pindah ke kota, kami suka main bareng. Dari main rumah-rumahan sampai naik sepeda. Tapi, pas kemarin aku ke rumahnya, dia gak mau main sama aku dan memilih untuk main sama temen-temen cowoknya.

Aku sedih banget dan curhat ke kakak perempuanku. Pas aku cerita soal itu, kakakku cuma bilang kalau “Semuanya berbeda sekarang, Dik.” Katanya, pertemanan kami bisa berubah karena beberapa hal juga berubah… Seperti hal yang kami suka, apa yang kami pilih, bahkan tempat kami tinggal! Hal-hal tersebut bisa mempengaruhi pertemanan kami, dan sebetulnya itu normal.

Terus, kakak ngasih aku tips dan trik gimana cara biar bisa tetap temenan sama cowok. Seperti saling menghargai dan saling mendengarkan, sampai saling sabar dan saling memberikan waktu buat main sama temen-temen baru. Kalau aku punya masalah dengan Raka, kakak bilang aku harus bicarakan dengan nada yang bersahabat, atau sambil main.

Jad, setelah dinasehati kakak, aku kembali ke rumah Raka dan nanya sebaiknya kita main apa. Raka bilang, kita bisa main sepeda bareng! Pas kita main sepeda, aku tanya ke Raka kita masih bisa temenan kan, dan Raka bilang, tentu saja, kita kan teman selamanya! Aku seneng banget, saran dari kakakku berhasil!

Sekarang aku ngerti kalau pertemanan antara cewek dan cowok akan berubah, tapi bukan berarti kita gak bisa temenan sama cowok. Kita tetep bisa jadi teman mereka, seperti mereka tetap bisa jadi teman kita, asal kita saling berusaha ngerti satu sama lain dan sama-sama saling menghargai. Setuju?