Ayo Beresin Kamar dan Dapetin Duit Jajan Tambahan

Kamar jadi bersih dan uang pun lebih!

Your thoughts (5)

Coba liat dan perhatikan kamar kalian. Lihat tumpukan komik yang udah dibaca puluhan kali sejak SD? Banyak baju bertebaran? Sering nemuin barang yang kalian kira udah ilang? Wah, kalian sama kayak aku, gemar menimbun barang!

Kamarku sumpek sekali. Banyak barang dan sekalinya aku beberes, pasti butuh waktu yang lama. Aku juga banyak nemuin barang-barang yang sudah tak terpakai. Sayang banget kan? Akhirnya setelah ngobrol bareng kakakku, dia memberiku ide, “Kenapa ga dijual aja barang-barang yang udah kamu gak kepake online?”

Bener juga ya!

Aku akhirnya meluangkan waktu sama si kakak di akhir pekan untuk memilah barang mana yang mau dijual. Satu hal, setelah kalian melakukan tahap ini...jangan liat ke belakang! Karena kalo iya, kamu bakal ngeliat suatu barang dan ngerasa sayang melepasnya.

“Ah, ini kan boneka beruang yang aku dapetin di Timezone sama Ayah!”

“Duh, majalah ini kayaknya gak papa deh disimpen, mungkin aku butuh resep masak rendang nanti.”

“Baju ini udah kesempitan sih, tapi… aku suka banget motifnya!”

Hei! Jangan bohongi diri sendiri. Kalo memang kamu butuh resep dalam sebuah majalah, sobek saja bagian yang penting. Sisanya, gabungkan dengan majalah lain dan bawa ke tukang kiloan di pasar.

Soal baju… Ayo lah, sesuka-sukanya kamu dengan motif gemes itu tapi kalo kamu gak pernah pake, siapa yang akan liat? Lebih baik direlain aja, biar dinikmati dan dirawat pemakai setelahmu! Sekarang banyak loh toko-toko online, dengan komunitas jual-beli barang bekas yang aktif, yang menyediakan sarana untuk berjualan gratis! Kamu bisa ngepost di Instagram, lalu follow orang-orang yang kira-kira akan tertarik dengan barang jualanmu atau sesama penjual barang bekas lain.

Untuk dapat hasil foto yang bagus, aku minta tolong kakak buat fotoin aku dengan baju-baju yang mau kujual. Karena, kalo aku cuma foto baju di gantungan biasa, gak menarik! Cuma aku pastiin mukaku gak keliatan, namanya juga internet, bisa aja fotoku digunakan untuk hal yang gak benar kan? Keamanan nomor satu! Gak perlu pake kamera canggih, kita cuma butuh pencahayaan yang terang dan latar belakang foto yang cerah, sesimple tembok putih dan HP, selesai deh! Atau, kamu juga bisa menyusun rapih baju-bajumu dengan tambahan barang-barang lain sebagai hiasan, lalu difoto dari segi atas, foto gaya seperti ini dinamakan #flatlay.

Lalu jangan lupa beri hashtag di captionmu, kamu bisa coba #jualbarangbekas, #jualbajubekas #jualvintagestuff #jualanku #bukubekas #prelovedjakarta (atau kota asalmu).

Selain Instagram, kamu juga bisa menjual barang bekas di Tinkerlust , Prelo dan Carousell

Terakhir, beri harga yang sepadan dengan kondisi barang, tulis kondisi dan status barang apa adanya. Punya acuan harga dapat membantu ke depannya. Dan inget, jangan jual terlalu murah, karena mungkin bagi kamu ini barang rongsok, tapi bagi orang lain? Barang impian! Dan jangan lupa selalu ramah dan sabar saat ada calon pembeli yang nanya-nanya. Dan karena kamu berjualan online, kamu harus punya akun di bank, karena kalo enggak, mau ditransfer kemana uangnya? Kalo kamu belum punya, titip transfer ke akun ibu atau kakakmu, minta tolong mereka untuk nyimpenin uangmu dan jangan sampe kepake sama mereka ya!

Selamat mencoba dan semoga laku ya!

Your thoughts

fitri

Iya

Sept. 9, 2022, 10:59 a.m.

Ide bagus, makasih yaa ♡

March 20, 2022, 8:17 p.m.

Latest Reply

Sama-sama, MarLa! Semoga artikelnya membantuuuu~

Iya ya betul jg tuhh

March 20, 2022, 8:17 p.m.

Latest Reply

Hai Hdnsk! Yuk dicoba! Terima kasih sudah baca dan berkomentar di artikel Springster! Ajak temen kamu baca artikel di Springster juga yaaa!